5 Tips Membuat Ruang Bermain Untuk Anak

Agar meminimalisir rumah yang berantakan akibat kegiatan bermain bersama si kecil nampaknya membu...
5 Tips Membuat Ruang Bermain Untuk Anak 5 Tips Membuat Ruang Bermain Untuk Anak Agar meminimalisir rumah yang berantakan akibat kegiatan bermain bersama si kecil nampaknya membuat ruang khusus bermain merupakan ide yang bagus.
5 Tips Membuat Ruang Bermain Untuk Anak
Logo VOIRE Project
VOIRE Project Tips And Trick 13 Februari 2020
Share
2020-03-05

Ruang bermain untuk anak usia dini bukanlah suatu kebutuhan premier dirumah. Namun jika keluarga kecil sobat VOIRE baru memiliki anak yang masih berumur satu sampai enam tahun sudah dipastikan kegiatan bermain adalah hal yang sehari-hari sobat dan anaknya lakukan. Maka dari itu rumah berantakan dan mainan bertebaran dimana-mana adalah pemandangan lazim jika sudah bermain bersama si kecil. Agar meminimalisir rumah yang berantakan akibat kegiatan bermain bersama si kecil nampaknya membuat ruang khusus bermain merupakan ide yang bagus.

Voire Projecthttps://voireproject.com/contact

Namun sobat VOIRE pasti kebingungan dan kurang paham bagaimana cara mendekor ruang bermain untuk anak agar ruang bermain dapat berfungsi secara maksimal, aman serta nyaman  untuk anak. Ruang bermain sendiri merupakan kebutuhan yang tergolong sekunder sehingga wajar saja jika masih belum banyak referensi mengenai ruang bermain untuk anak.

Untuk menciptakan dekorasi ruang bermain yang menyenangkan untuk si kecil, Vira punya referensi lho bagaimana sebaiknya mendekorasi ruang bermain dengan optimal melalui tips dibawah ini. Yuk simak bersama-sama!

 

1. Menggunakan Furnitur Dari Bahan yang Aman, Kuat dan Mudah Dibersihkan

Memastikan ruang yang aman untuk anak bermain adalah hal yang paling utama dalam mendekorasi ruang bermain. Memastikan keamanan dan kekuatan dari furnitur yang akan sobat VOIRE gunakan sangat penting lho, hal ini juga bertujuan untuk meminimalisir kecelakaan yang tidak terduga saat anak sedang bermain. Mengingat anak-anak yang senang bereksplorasi dan mencoba hal baru maka sobat VOIRE harus sangat teliti dalam memilih bahan furniture karena kecerobahan sedikit saja bisa berakibat fatal.

Bahan-bahan yang sebaiknya sobat gunakan adalah bahan yang memiliki anti-bacterial dan juga tidak mengandung racun. Hindari penggunaan furniture yang menggunakan cat berbau menyengat dan ruangan yang memiliki sudut-sudut tajam yang membahayakan. Penggunaan perabot tanpa sudut seperti meja lingkaran dan loker dengan pengaman sudut bisa menjadi solusi agar anak dapat bermain dengan aman dalam ruang bermainnya. Untuk mengurangi resiko terbentur lantai pasangkanlah karpet anti slip yang cukup empuk agar terhindar dari cedera yang serius.

Pastikan furniture yang digunakan cukup mudah untuk dibersihkan dengan cepat agar kebersihan ruangan tetap terjamin. Hindari menggunakan furniture dengan motif ukiran karena akan menyulitkan proses pembersihan.

5 Tips Membuat Ruang Bermain Untuk Anak

 source : pinterest

2. Penggunaan Warna yang Pas

Penentuan warna dalam ruang bermain anak juga merupakan keputusan yang penting. Ruangan bermain selalu identik dengan penggunaan warna yang ramai alias warna-warni. Tapi sobat VOIRE tidak bisa sembarangan menentukan warna pada ruangan jika ingin memberikan suasana yang kondusif pada ruang bermain anak. Karena penentuan warna ini kembali lagi pada kebutuhan anak. Ada beberapa anak yang sensitive dan juga reaktif terhadap warna yang mencolok maka sebaiknya hindari penggunaan warna mencolok.

Penggunaan komposisi warna yang kontras juga bisa menyebabkan pandangan mata menjadi lelah. Namun dengan memadukan warna-warna dengan menggunakan teknik gradasi warna bisa menjadi solusi untuk sobat VOIRE. Penggunaan warna kontrasi bisa digunakan sebagai aksen saja. Jika sobat menggunakan ruang bermain disatukan dengan ruang tidur anak pemilihan warna yang sebaiknya dipilih merupakan warna-warna lembut seperti warna pastel dan earthy color ( cokelat, hijau dan krem) karena dipercaya bisa memberikan kesan yang menenangkan.

Apabila ruang bermain terpisah dari ruang tidur, kamu bisa berkreasi dengan warna-warna terang seperti merah dan kuning.

5 Tips Membuat Ruang Bermain Untuk Anak

 source : pinterest

3. Penggunaan Storage

Kembali pada bahasan awal bahwa ruang bermain akan membantu meminimalisir rumah yang berantakan dari mainan-mainan si kecil di berbagai ruangan. Namun bukan berarti ruangan ini boleh berantakan lho. Untuk itu penggunaan storage atau laci merupakan furniture yang wajib ada pada ruang bermain anak sobat. Mengingat ruangan ini diperuntukkan untuk anak-anak maka gunakanlah ukuran furniture yang mampu dijangkau si kecil karena penggunaan lemari yang terlalu tinggi akan mendorong si kecil memanjat lemari untuk menjangkau barang yang ingin dia raih.

Tentu hal ini sangat berbahaya sekali karena selain resiko terjatuh juga berpotensi tertimpa lemari . Penyimpanan storage dibawah tempat tidur bisa menjadi solusi jika kamu ruang bermain menyatu dengan kamar tidur anak. Nah, manfaat lain dari storage ini adalah sobat bisa mengajari si kecil bagaimana mengorganisir mainannya sendiri dengan memberikan label atau tanda seperti warna yang berbeda dan menjelaskan isi dari setiap laci.

5 Tips Membuat Ruang Bermain Untuk Anak

 source : pinterest

4. Penggunaan Perabot Secukupnya

Si kecil membutuhkan ruang gerak yang memadai ketika melakukan aktifitas bermain. Agar ruang bermain dapat difungsikan secara maksimal meminimalisir penggunaan dekorasi ruang bermain berupa perabot-perabot yang berukuran terlalu besar atau perabotan yang dirasa tidak diperlukan dapat mengoptimalkan fungsi ruang bermain. Karena penggunaan perabotan yang berlebihan dirasa akan menghambat ruang gerak untuk si kecil bermain.

Pilihlah perbotan yang multifungsi seperti meja yang difasilitasi bagian storagenya atau bisa memilih menyimpan storage yang menempel di dinding. Kemungkinan besar si kecil akan banyak menghabiskan waktu bermainya di lantai sehingga perlu antisipasi penggunaa karpet yang ukurannya pas diruangan dan juga yang  mudah dibersihkan.

5 Tips Membuat Ruang Bermain Untuk Anak

 source : pinterest

5. Penataan ruangan tiap area kegiatan

Ruang bermain akan menjadi tempat si kecil untuk bermain sekaligus juga memperlajari, mengeksplorasi dan mencari tahu banyak hal baru sesuai dengan tahapan Perkembangan usianya. Karena fungsi utama dari ruang bermain anak adalah untuk membebaskan aktivitas si kecil meskipun dibebaskan namun tentunya sobat VOIRE tidak inginkan kejadian mainan bercampur dengan cat air dan buku cerita yang berserakan tidak beraturan?

Tentu saja hal ini bisa diakali dengan penataan dekorasi ruang bermain dengan memberikan batasan area-area per kategori kegiatan di ruang bermain. Jika ruang bermain berpisah dengan kamar anak, sobat bisa menerapkan kategori area berdasarkan kegiatan yang diperlukan untuk anak mengeksplor lingkungan sekitar misalnya menyediakan area melukis dan menggambar bebas disebuah pojokan. Pada area ini sudah tentu dikategorikan sebagai area yang kotor.

Biarkan si kecil bebas mengekspresikan Perkembangan seni dirinya, lengkapi juga area dinding yang bisa dibersihkan jika di coret-coret.dan Pisahkan area kotor tersebut dengan area membaca  menulis dan menempatkan area bermain balok dengan area mainan si kecil. Bagaimana dengan keinginan si kecil untuk dapat bergerak bebas sebagai penunjang Perkembangan fisik motoriknya? Bukan hal yang tidak mungkin lho untuk menghadirkan kegiatan yang membuat anak bergerak aktif seperti saat bermain ayunan, perosotan atau area memanjat yang biasa ada di taman bermain sebagai dekorasi ruang bermain.

Semua bisa diakali dengan kreatifitas sobat VOIRE. Dengan menghadirkan meja yang bisa dipakai untuk kegiatan motorik merangkak bisa juga dengan memanfaatkan kursi agar anak bisa latihan naik turun dan menjaga keseimbangan tubuh,

Jika kamar tempat tidur si kecil menyatu dengan ruang bermain, sobat bisa menata dengan jelas dan sederhana yaitu jauhkan tempat mainan dengan tempat tidurnya agar mainan tidak sembarangan berserakan disekitar tempat tidur. Gabungkan area membaca dan menulis dengan membuatnya terkesan seperti mini library agar si kecil sudah terbiasa disiplin sejak dini untuk menyimpan dan membaca buku pada tempatnya.

source : pinterest

Menarik kan karena faktanya merancang dan mengatur dekorasi ruang bermain untuk anak itu gampang-gampang susah lho. Tapi tidak sesulit yang dibayangkan jika sobat mencoba dan mempraktekannya terlebih dahulu. Jika sobat kebingungan tidak ada salahnya lho mengajak si kecil untuk memilih sendiri warna dan karakter apa yang disukai si kecil. Yang paling utama adalah mengutamakan keamanan dan keselamatan ketika anak sedang bermain.

 

baca juga artikel lainnya : 

Komentar

Mau cari artikel apa sob?