Ciri Desain Interior Rustic

Rustic diartikan sebagai sesuatu yang simpel, tak berseni dan kasar. Rustic dalam bahasa Indonesi...
Ciri Desain Interior Rustic Ciri Desain Interior Rustic Rustic diartikan sebagai sesuatu yang simpel, tak berseni dan kasar. Rustic dalam bahasa Indonesia berarti ‘berkarat’ atau tua, dan memiliki tekstur yang kasar dan tidak difinish-ing dengan baik. Gaya rustic bisa diartikan sebagai gaya dalam desain arsitektur dan interior yang berkesan alami, dari material yang tidak difinish-ing atau dihaluskan, misalnya kayu, batu, logam, dan sebagainya. Gaya ini merupakan perpaduan dari hal-hal baku pada penataan interior.
Ciri Desain Interior Rustic
Logo VOIRE Project
VOIRE Project Desain Interior 03 Mei 2018
Share
2020-07-13

   

Rustic diartikan sebagai sesuatu yang simpel, tak berseni dan kasar. Rustic dalam bahasa Indonesia berarti ‘berkarat’ atau tua, dan memiliki tekstur yang kasar dan tidak difinish-ing dengan baik. Gaya rustic bisa diartikan sebagai gaya dalam desain arsitektur dan interior yang berkesan alami, dari material yang tidak difinish-ing atau dihaluskan, misalnya kayu, batu, logam, dan sebagainya. Gaya ini merupakan perpaduan dari hal-hal baku pada penataan interior.

Pada era Romawi hingga Renaissance, gaya rustic adalah gaya yang lebih memusatkan diri pada finishing façade menggunakan bebatuan yang teksturnya kasar dan kontras, dengan elemen atau material lain yang dapat mempercantik ruangan. Pada abad 18, ciri unfinished gaya rustic ini diaplikasikan melalui material kayu yang dilapisi pasir hingga terlihat seperti batu.

Karakteristik dalam mendesain gaya desain rustic yaitu menggunakan material dengan kesan tekstur yang kuat. Unsur material yang terkesan tua seperti kayu tua dengan tekstur yang bagus, bisa digunakan sebagai aksen bila dilapiskan pada dinding. Material yang terkesan sederhana dan harganya murah seperti bata ekspos, kayu bekas, kayu kelapa, bebatuan dan sebagainya yang dapat dipadukan dengan material pabrikan seperti kaca, logam dan sebagainya agar tercipta suasana rustic dan modern.

Untuk menciptakan konsep desain ini, pemakaian kayu yang teksturnya dibiarkan terlihat jelas dan tidak dibuat glossy. Tampilan kayu tetap tampil alami dan tidak terpengaruh industrialisasi, di situlah seni keindahan rustic akan muncul. Mengenai nilai seni yang ditampilkan, tidak tergantung dari bentuk yang rumit dan mahalnya material, namun bagaimana mengolahnya.

Ciri desain interior rustic

 source: houzz.com

Perpaduan dalam penataan interiornya pada dasarnya sama saja dengan prinsip yang sudah umum, karena gaya rustic lebih menekankan pada penggunaan material dengan tekstur kasar yang ekstensif, yang lebih ditekankan adalah suasana hangat yang diakibatkan penggunaan material bertekstur alami. berikut ciri-ciri karakteristik desain rustic :

Ciri desain interior rustic

 source: pinterest.com

1. Bahan Wajib Yang Digunakan Adalah Kayu, Batu Alam, Besi

    Elemen kunci dalam menggunakan gaya desain rustic adalah kayu, batu alam, besi tempa, logam, dan bahan alami lain seperti katun, linen, wol, kulit. material yang tidak difinish-ing atau dihaluskan, misalnya kayu, batu, logam, dan sebagainya.

 Ciri desain interior rustic

 source: houzz.com

Untuk material kayu bisa sobat gunakan di atap rumah dengan desain arsitektur rustic. Atap rumah yang terbuat dari balok-balok kayu dapat membuat suasana alamiahl yang terlihat menakjubkan. Dalam gaya desain interior rustic, balok kayu yang digunakan biasanya menggunakan kayu dengan ukuran besar.

Salah satu bahan wajib yang digunakan yaitu logam lama. Sobat bisa menggunakan furniture logam seperti perunggu, tembabaga, timah, atau besi yang memiliki sedikit goresan, karat, dan terkesan sudah lama dipakai. Furnitur dari bahan logam ini dapat digunakan sebagai meja di samping tempat tidur, meja tamu, atau tempat lampu. Hindari penggunaan logam baru atau stainless steel, yang dapat membawa kesan yang lebih kontemporer.

2. Bangunan Bersuasana Kayu, Material Terlihat Tua

  Atap rumah yang terbuat dari balok-balok kayu dapat membuat suasana natural yang paling nyata. Dalam gaya rustic, balok kayu yang digunakan biasanya berukuran besar. Selain itu material yang ditampilkan yaitu kasar dan tua. Serta tembok yang ditutupi dengan unsur batuan dengan tekstur yang kuat. Material dinding dibiarkan seperti aslinya, furnitur dari bongkahan kayu, atau lampu gantung berkarat merupakan ciri khas dari gaya rustic.

 Ciri desain interior rustic

 pinterest.com 

Pada ruangan yang menerapkan desain interior rustic biasanya kayu yang digunakan sudah terlihat lapuk. Furniture Meja dengan desain kayu rustic pada umunya memiliki tekstur kasar di bagian tepiannya tanpa polesan dari mesin yang membuatnya tampak berkilau dan tidak menggunakan kayu imitasi. Untuk mempertajam identitas dari desain interior rustic sebaiknya gunakan kayu dengan struktur aslinya atau dapat juga diberikan lapisan cat matte atau diamplas untuk bagian tepinya. Untuk kursi, mungkin sobat dapat memilih kursi atau bangku yang terbuat dari batang pohon.

Gunakan juga material yang terlihat kuno seperti pada tambahan dekorasi dari kain yang dijahit manual atau dijahit dengan menggunakan tangan. Menurut Vira sih, tidak ada yang bisa mengalahkan bahkan menambahkan kesan kesederhanaan namun indah dari tampilan rustic selain selimut buatan tangan sendiri yang disimpah di atas tempat tidur atau boleh juga digantung pada dinding ruangan.

Sobat juga bisa memanfaatkan barang yang sudah ketinggalan zaman lho. Pada sejarahnya beberapa furniture pada desain interior rustic menggunakan barnag yang tidak mengaja ditemukan.

Awal mulanya berasal dari para pemilik rumah yang berusaha memanfaatkan barang apapun yang mereka punya untuk furniture rumah, seperti peti yang digunakan sebagai lemari dan meja atau lampu yang terbuat dari kaleng kosong dan botol bekas. Sobat dapat juga menggunakan barang yang sudah jadul dan tentunya bisa ditemukan di pasar loak atau toko antik.

3. Warna Yang Sering Digunakan Adalah Warna-Warna Alami

Warna yang paling sering digunakan adalah warna alamiah seperti abu-abu, terakota atau merah batu bata, tanah, hitam, kuning pucat, dan coklat kayu yang tergolong warna alami material. Selain itu warna hijau, biru denim, khaki, dan warna-warna pucat lainnya. Pola yang digunakan harus terlihat tradisional, mulai dari kotak-kotak, motif sulam, atau belacu.

Ciri desain interior rustic

 source: lovelyving.com

Pada warna yang sering digunakan di konsep rustic ini juga terinspirasi dari warna yang vintage namun terkesan lebih dingin dan juga gelap. Seperti warna-warna pada bongkahan kayu, karat besi dan warna dari interior batu alam.

Sobat VOIRE juga bisa menambahkan warna-warna yang sedikit lebih cerah namun jangan terlalu banyak. Dengan menambahkan motif yang tampak tradisional tadi desain interior rustic di rumah sobat akan semakin menarik dan juga memanjakan mata lho! Cukup Menarik bukan?

 

4. Dekorasi Sentuhan Etnik Terkesan Kuno

   Ciri Desain Interior Rustic

 source: pinterest

Untuk mempercantik ruangan dengan konsep desain rustic, ada beberapa aksesoris yang cocok untuk menghiasi ruangan di antaranya dengan aksesoris yang mengandung sentuhan etnik yang berkesan kuno kamu dapat mencari ke tempat loak. selain itu kerajinan tangan, lukisan pemandangan, dan kain-kain, serta kerangka tulang binatang bagus untuk menghiasi konsep desain ini.

Sebenarnya Gaya rustic adalah gaya yang sangat fleksibel dan cocok jika ingin dikombinasikan dengan gaya arsitektur lain. Gaya minimalis yang menggunakan batuan alami juga dapat dengan mudah digabungkan dengan gaya rustic. Sebuah ruangan dengan gaya modern yang bersih juga bisa ditambahkan beberapa furnitur bergaya rustic yang biasanya tidak dipoles untuk menambah kesan etnik.

Pada beberapa perpaduannya, sentuhan kuno a la vintage juga kerap kali diterapkan pada sentuhan rustic ini misalnua seperti material pada dinding yang dibiarkan seperti aslinya, furnitur dari bongkahan kayu, atau lampu gantung berkarat merupakan ciri khas dari gaya rustic. Barang-barang bekas yang sudah tidak terpakai lagi seperti ranting pohon dan kaleng-kaleng bekas untuk storage.

Setelah sobat mengetahui ciri desain interior rustic apakah sobat tertarik untuk mencobanya di rumah? VOIRE Project siap menjadi solusi apabila sobat merasa kebingunan harus memulai dari mana. Sekian informasi yang bisa Vira paparkan. Semoga bermanfaat ya!

Baca juga artikel kami lainnya :

Komentar

Mau cari artikel apa sob?