Sobat pernah ngga terbayang untuk memiliki kolam renang pribadi di rumah sendiri? Atau malah sobat sedang membangun rumah dan berencana untuk membuat kolam renang di rumah agar rumah sobat menjadi rumah yang benar-benar idaman?
Keberadaan kolam renang di rumah tidak hanya bermafaat untuk menyalurkan hobi berenang anggota keluarga, tetapi juga membuat hunian sobat menjadi terasa lebih sejuk dan benuansa alam. Pemandangan yang disajikan dari kolam renang seperti birunya air serta gemercik yang ditimbulkan, memberikan sensai rileks pada mata sobat. Semakin menarik bila pemandangan lanskap kolam renang ini dapat ditangkap dari dalam rumah.
source: pinterest.com
Kelebihan memiliki kolam renang pribadi utamanya tentu adalah dalam hal kenyamanan dan kepraktisan. Dengan adanya kolam renang di rumah, sobat tidak perlu pergi ke kolam renang umum lagi untuk berenang.
Terlebih lagi, sobat bisa berenang kapan saja tanpa ada yang mengatur. Jika sobat memiliki lahan kosong yang cukup di rumah, makan tak ada salahnya untuk membuat kolam renang pribadi kan sobat?
Menghadirkan kolam renang di rumah perlu memperhatikan beberapa hal dalam perencanaannya. Baik dari sisi biaya, konstruksi, dan estetika perlu sobat pahami agar kolam renang sobat nantinya benar-benar bisa berfungsi dengan baik.
Vira sudah merangkum mengenai hal apa saja yang perlu diperhatikan saat membuat kolam renang nih untuk sobat.
Anggaran Biaya
Yang paling utama yang harus diperhatikan adalah biayanya, karena yang terpenting dalam memiliki kolam renang bukan hanya proses pembuatannya, melainkan juga perawatannya yang perlu diperhatikan secara berkala.
Rincian biaya yang perlu sobat siapkan antara lain adalah biaya untuk konstruksi, tukang, alat-alat filtrasi dan pemipaan, persedian kaporit dan soda ash, sistem penerangan, serta biaya air.
Ukuran Kolam Renang
Sebuah kolam renang yang memang digunakan untuk tujuan berenang setidaknya membutuhkan ukuran sekitar 3x10 meter. Namun sobat tak harus menggunakan patokan tersebut, jika tujuan pembuatan kolam renang adalah sebagai tempat untuk berendam dan hanya berenang ringan.
Maka ukuran kolam bisa disesuaikan dengan tujuan dan disesuaikan dengan lahan yang sobat miliki. Selain menyediakan lahan untuk kolam renang, sobat juga perlu menyediakan clearance area di sekeliling kolam renang sekitar 50cm.
Ruang sirkulasi di sekitar atau salah satu sisi kolam renang juga dianjurkan agar penghuni nyaman bergerak di area sekitar kolam renang.
source: pinterest.com
Teras/Pool Deck
Area sekitar kolam renang sama pentingnya dengan struktur fisik kolam renang itu sendiri. Salah satu hal yang harus diperhatikan adalah teras atau pool deck. Ada banyak ide bagi sobat salam membuat pool deck. Beberapa diantaranya seperti dek kayu, lantai dengan batuan alam, stepping stone yang disusun artistik atau bahkan teras yang menyatu langsung dengan bangunan rumah. Ada dua hal penting terkait pool deck ini.
Pertama, teras yang dibuat haruslah anti selip dan tidak licin demi menjaga keselamatan dan kenyamanaan sobat dan keluarga.
Yang kedua yang tidak kalah penting adalah kebersihan dari pool deck. Sobat dapat menggunakan mesin power washer agar pool deck selalu terlihat bersih dan mengkilap. Karena kebersihan teras kolam renang juga mempengaruhi kenyamanan keluarga sobat?
Vegetasi
Setelah menentukan layout dan teras kolam renang, kini saatnya sobat menentukan vegetasi yang dapat mempercantik kolam renang sobat. Jika sobat mengingkan suasana alam yang natural , berikan sentuhan alami dengan menanam pohon kelapa, kamboja, dadap merah atau pisang kipas untuk mendampingi kolam renang tropis sobat.
Namun jika sobat ingin menanam pohon lain, tidak masalah selama masih sesuai dengan konsep dan tema rumah sobat.
Air dan Sirkulasi
Air dan sistem sirkulasi juga memiliki efek tersendiri. Buatlah overflow atau tumpahan air dipinggir kolam renang, untuk menambah suasana nyaman dan rileks. Sebagai alternatif, sobat dapat menggunakan batu canti yang disusun bertumpuk untuk pinggiran overflow-nya.
Sobat juga harus memperhatikan keadaan air kolam renang ketika sehabis dipakai. Apakah sedikit keruh karena minyak dari lotion, rambut atau bahkan kulit tertinggal didalam air. Lemparkan saja bola tenis kedalam air, dan serat fibernya akan langsung menyerap minyak yang tertinggal. Cara yang unik kan sobat?
Ketinggian Permukaan Lantai
Hal penting selanjutnya yang harus diperhatikan adalah tingkat ketinggian permukaan lantai. Usahakan ketinggian kolam renang tidak lebih tinggi dari pool deck. Hal ini dimksudkan untuk menjaga kenyamanan dan keselamatan keluarga.
source: pinterest.com
Konsumsi Listrik
Jika diperhatikan, air dalam kolam terus mengalami perputaran agar kolam selalu bersih. Sebagai perhitungan kasar, sebuah kolam renang dengan ukuran kecil membutuhkan sekitar 500-700 watt untuk konsumsi listriknya.
Pasokan Air
Keberadaan air tentu adalah hal yang mutlak pada sebuah kolam renang. Pasokan air kolam renang dapat berasal dari berbagai sumber, air sumur maupun air PAM. Jika perawatan kolam dilakukan dengan benar, Sobat tak perlu mengganti air kolam terlalu sering sehingga konsumsi air dapat dihemat. Salah satu caranya yaitu dengan menjaga kebersihan air, menjaga kadar klorin dan menjaga kadar PH.
Sistem Filtrasi
Ada beberapa tipe filter yang dapat dipilih, sehingga rencanakan dari awal sebelum membuat kolalm renang. Karena filter yang digunakan nantinya akan berpengaruh pada konstruksi bangunan, dan struktur kolam renang itu sendiri
Terdapat 2 sistem filtrasi yang dapat sobat pilih untuk sobat terapkan pada kolam renang, yaitu sistem konvensional dan sistem intergrated pool and filter. Sistem konvensional merupakan metode pembuatan kolam renang dengan cara menanam pipa-pipa struktur pada konstruksi kolam renang bagian bawah.
Pipa-pipa tersebut bertujuan mengalirkan air ke tangka filter yang kemudian dialirkan kembali ke kolam setelah disaring. Di sisi lain, sistem intergrated pool and filter tidak menggunakan pipa melainkan menggunakan sistem filtrasi yang menyatu dengan struktur pada kolam renang.
Keuntungan dari sistem ini adalah pompa serta filter kolam terletak di tepi atau di dalam kolam sehingga cocok bagi sobat yang ingin membuat kolam renang dengan ukuran kecil.
Konstruksi Kolam
Agar kolam renang awet dan tahan lama, material konstruksi yang digunakan untuk membangun kolam renang juga perlu dipertimbangkan secara matang. Bilang kolam reanang dibangun dengan mengeruk lahan, kondisi tanah memiliki pengaruh yang besar terhadap pemilihan material dan struktur yang nantinya digunakan untuk membuat konsruksi kolam renang.
Selain struktur, tampilan visual estetika kolam renang tak boleh ketinggalan. Material dinding dan lantai keramik pada kolam renang biasanya banyak menggunakan keramik atau granit. Pilihlah warna-warna terang agar kolam sobat terlihat bersih dan lebih luas. Selain itu, pertimbankan juga penggunaan material yang mudah dibersihkan.
source: pinterest.com
Inilah hal-hal yang harus sobat perhatikan jika sobat hendak membangun kolam renang dirumah sobat ya. Jika sobat hendak membuat kolam renang jangan lupa untuk selalu memperhatikan perawatannya juga ya sobat, agar lingkungan area sekitar kolam renang tetap bersih dan tidak terlihat lembab atau kumuh.
Baca juga artikel menarik lainnya:
- Inspirasi Desain Kamar Mandi Sempit Namun Terlihat Mewah
- Tips dan Trik Mudah agar Rumah Tampak Mewah
- 9 Inspirasi Apartemen Mungil dari Seluruh Dunia Bikin Kamu Ingin Renovasi Apartemenmu
- Ide Cara Merenovasi Kamar Tidur Minimalis 2018
- Tidak Kalah Menarik! 7 Ide Desain Dapur Terbuka Ini Bisa Kamu Terapkan
Komentar